Pesawat jet AS kembali melancarkan serangan udara kepada kelompok
pejuang revolusi yang tidak ada kaitannya dengan milisi ISIS dan pejuang
al Qaeda di Suriah pada Kamis (06/11).
Dalam keterangannya kepada koresponden Observatorium Suriah untuk Hak
Asasi Manusia, aktivis Suriah Ahmad Qodwar mengatakan “serangan
tersebut adalah bagian dari beberapa serangan di kota-kota sepanjang
perbatasan Suriah dengan Turki pada Kamis pagi.”
Ahmad menambahkan “serangan udara AS kali ini tidak hanya menargetkan
ISIS ataupun Jabhah Nusra, kelompok Pembebasan Syam yang berlandaskan
dengan Islam juga menjadi target serangan udara.”
Perlu diketahui bahwa Pembebasan Syam adalah kelompok perjuangan Suriah yang sangat konservatif dengan hukum Islam.
Amerika Serikat menuding Jabhah Al-Nusra yang berafiliasi dengan al
Qaeda merencanakan serangan terhadap sejumlah fasilitas milik AS dan
Barat. (Skynewsarabia/Ram)